Hari itu saya mengadakan workshop membuat boneka dengan tema Yono Mogus. Saya membuat tantangan bagi para peserta agar berimajinasi dalam segi bentuk dan mengembangkan teknik dalam membuat boneka. Disini yang dinilai bukan kerapihan tapi unik dan berani beda. Workshop ini dimaksud agar para peserta terlatih untuk menjadi beda, menikmati, mencintai apa yang dibuatnya dan jauh dari kesan copycat (penjiplak). Workshop dimulai sekitar pukul 3 sore lebih lambat dari yang dijadwalkan karena hujan yang turun cukup deras ketika itu.
Untuk tahap awal membuat boneka setelah mempersiapkan bahan, biasanya saya membuat sketsa terlebih dahulu, kemudian sketsa itu saya bikin untuk membuat pola boneka, baik dibuat dengan mal diatas kertas terlebih dahulu atau langsung menggambar pola dikain. Teknik menjahit dalam membuat boneka yang biasa dan sering saya gunakan adalah teknik jelujur, tikam jejak, dan feston. Langkah awal biasanya saya membuat badan boneka, kemudian menjahit aksesoris atau detail boneka seperta mata, kumis dsb, sehingga boneka terlihat lebih menarik.
Pemenang dari workshop sesi pertama di Craft Carnival ini adalah Risa. Workshop membuat Yono Mogus akan dibuka kembali untuk tanggal 30 November sampai 1 Desember di Nafas Residensi. Jl. Ngadisuryan no.7 Yogyakarta.
Sketsa Yono Mogus para peserta workshop
Workshop dilaksanakan di acara Craft Carnival #3 di Cafe Indiecology di daerah Sagan Yogyakarta
Suasana Workshop
Seneng kalau ada anak yang berinteraksi dengan Yono Mogus
Peserta yang terlambat datang
Keep Smile
Hasil workshop membuat boneka Yono Mogus
Terima kasih untuk para peserta workshop Mba Sinung yang pulang duluan, Risa Mar'atu Sholikhah, Nurul Latifah, Elya Nurul Aini, Farida Aprilia, Aniek dan para panitia Craft Carnival yang memberi kesempatan bagi saya untuk mengadakan workshop. Xoxo
sebal sebab tak bisa datang ke jogja untuk craft carnival
BalasHapusgapapa, insyaAlloh masih bisa ketemu lagi nanti, or bisa di maen ke tempat masing-masing :)
BalasHapus